Sementara api menghanguskan kapal kami,
harapan melambai dan jerit kenangan
ikut tenggelam kedasar lautan.
:pastilah kesepian kelak akan menombak perasaan kami
Sebab kamu, yang kami sayangi
Tiba-tiba menjelma kematian
:pastilah langit akan menurunkan deras hujan
dari tiap penjuru mata kami
sebab kamu, yang kami rindukan
tak menyisakan apa pun selain puing-puing masa silam
yang tercecer di rerimbun ingatan
kini, kamu telah menjelma samudera di lubuk hati kami.
Yogya, Januari 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar